Nenek Kurus Kering Ini Tinggal Bersama Anaknya yang 'Tak Waras' di Gubuk Reyot

Apa kabar Sahabat Baca dan Sebarkan ? Kami telah mempersiapkan artikel ini dengan baik untuk Anda baca dan ambil informasi didalamnya. Mudah-mudahan isi postingan Artikel info, Artikel Kisah, yang kami tulis ini dapat Anda pahami. Baiklah, selamat membaca.

Judul : Nenek Kurus Kering Ini Tinggal Bersama Anaknya yang 'Tak Waras' di Gubuk Reyot
Link : Nenek Kurus Kering Ini Tinggal Bersama Anaknya yang 'Tak Waras' di Gubuk Reyot

Baca juga



BuzzerTweet - Kisah seorang nenek yang merawat putrinya yang memiliki keterbelakangan mental menjadi viral di facebook.

Foto Nenek Luh Siki yang tinggal di Dusun Karanganyar, Desa Banjarasem, Seririt, Buleleng, Bali tersebar.

Hanya mengenakan kain yang melilit di pinggang, kondisinya terlihat sangat mengkhawatirkan.

Di sisinya terlentang putrinya yang mengalami keterbelakangan mental. Kondisi di sekitarnya terlihat kotor.

Dipenuhi botol dan plastik. Kondisi Nenek Luh Siki diungkapkan akun Andy Karyasa Wayan sudah tak berdaya lagi.

"Kisah Pilu Nenek Luh Siki"

"Lihatlah... dan rasakanlah.. Apa yang mampu kita rasakan dengan keadaan nenek ini?

Nenek Luh Siki puluhan tahun harus berjuang hidup berdua dengan sang putri yang mengalami keterbelakangan mental. Nenek tidak memiliki siapa siapa selain putrinya.

Mereka berdua melewati banyak ujian hidup yang sangat berat yang mau tidak mau harus dijalani. Sebuah keadaan membuat Nenek Siki harus merawat sendiri sang putri sejak lahir."

Postingan yang dibagikan akun Andy Karyasa Wayan ini juga menjelaskan ketidakberdayaan Nenek Luh Siki yang diketahui terjatuh beberapa waktu lalu.

Kondisinya memang sangat mengkhawatirkan, sehari-hari Nenek Luh Siki mengais makanan di jalanan yang dibawanya ke tempat tidurnya.

Bahkan untuk menungguk secangkir kopi, Nenek Luh Siki harus meminta belas kasihan dari para tetangga.

"Saat ini Nenek sedang sakit karena terjatuh beberapa waktu lalu. Tubuh rentanya kini sudah tidak mampu lagi untuk berbuat apa. Bahkan untuk sekedar minum kopi nenek harus mengharapkan belasan kasih dari para tetangga. Putrinya yang mengalami keterbelakangan mental tentu tidak mungkin bisa diharapkan. Malah dia setiap hari membawa sampah dan sisa makanan di jalan dibawa ke ruangan tempat mereka tidur."

"Ruangan yang kotor dengan alas tikar seadanya. Hanya itu yang mereka punya dan itupun pemberian dari Dusun/Desa setempat yang selama ini banyak menolong nenek dan putrinya. Bahkan sering Kadusnya sendiri yang datang merawat dan membawakan kopi untuk nenek. Kasih ibu sepanjang masa.. Kalimat itu mungkin bisa kita rasakan dari cerita pilu Nenek Luh Siki. Sengaja saya posting ini dan tag semua kawan relawan kemanusiaan dengan tujuan menyatukan visi kemanusiaan yang bergerak bersama dengan ketulusan hati dibawah satu bendera yaitu KEMANUSIAAN. Mari ringankan beban Nenek Siki dengan saling bergandengan tangan. Berbagi sedikit kasih sayang dan memberi sedikit senyum di ujung usia Nenek."

Akun tersebut menjelaskan jika pihak dusun desa juga sudah cukup membantu dengan membangunkan rumah untuk Nenek Luh Siki, serta jatah raskin setiap bulannya.

"Pihak Dusun/ Desa sudah cukup banyak membantu nenek dan putrinya baik dengan membuatkan rumah, memberi raskin bulanan dan bantuan2 lain yang selama ini sudah banyak menolong nenek bertahan. Untuk meringankan tugas Dusun/Desa setempat, kepedulian kita tentu akan sangat dibutuhkan. Di survey oleh kawan relawan kita Nick Ast dan saya sudah melakukan komunikasi dengan Kadus Pak made Sujana serta Kepala Desa setempat Bapak Gede Arya Jana. Untuk penyaluran bantuan bisa melalui komunitas atau relawan terdekat atau bisa kontak Eka Tirtayana."

Postingan ini dibagikan 8.956 akun facebook dan dikomentari 6.829 akun facebook, sejak diposting pada 19 sepetember lalu.

Akun Mey Mey berkomentar, "Knapa ngga di bawa ke panti biar di rawat ama negara.makan terjamin ngga kaya gtu kotor ngga terawat ya allah kasian."

Sementara akun Syahruraida Arul menuliskan, "Tanggu jawab kita semu terutama pemerintahSyahruraida Arul Tanggu jawab kita semu terutama pemerintah." 


sumber : tribunnews

Demikianlah Artikel Nenek Kurus Kering Ini Tinggal Bersama Anaknya yang 'Tak Waras' di Gubuk Reyot

Mudah-mudahan bisa memberi manfaat untuk anda semua. Baiklah, sampai jumpa di postingan artikel lainnya.

Anda sekarang membaca artikel dengan alamat link https://bacasebar.blogspot.com/2016/09/nenek-kurus-kering-ini-tinggal-bersama.html

Share on Facebook
Share on Twitter
Share on Google+

0 Response to "Nenek Kurus Kering Ini Tinggal Bersama Anaknya yang 'Tak Waras' di Gubuk Reyot"

Post a Comment