Anak Pertama, Bahunya Harus Sekuat Baja, Hatinya Harus Setegar Karang

Apa kabar Sahabat Baca dan Sebarkan ? Kami telah mempersiapkan artikel ini dengan baik untuk Anda baca dan ambil informasi didalamnya. Mudah-mudahan isi postingan Artikel Inspiring, yang kami tulis ini dapat Anda pahami. Baiklah, selamat membaca.

Judul : Anak Pertama, Bahunya Harus Sekuat Baja, Hatinya Harus Setegar Karang
Link : Anak Pertama, Bahunya Harus Sekuat Baja, Hatinya Harus Setegar Karang

Baca juga




SocialTrendingTak ada yang tahu bagaimana dalam proses perjuangannya yang terlihat tangguh dan tegar itu ia bisa menangis sejadi-jadinya sendirian, ia tertatih berusaha melawan keterbatasan, ia bersikeras menerjang nasib keberuntungan. Tak ada tempat meminta tolong bagi anak pertama, kecuali dirinya sendiri dan Allah. Tak ada tempat meminta yang akan menjadikannya payah, tak ada tempat merengek yg akan membuatnya tampak lemah. Ketika terpaksa meminjam pada teman, hati kecilnya selalu berteriak, "Saya harus segera sukses agar kelak bisa bantu orang lain juga." Ya, mandiri. Dibentuk mandiri atau terbentuk mandiri.

Menurut penelitian, anak pertama perempuan berpotensi lebih hebat dari anak pertama laki-laki. Menurutku itu karna ketika anak pertama perempuan merasakan pahit kehidupannya saat masih menjadi anak, naluri keibuan memanggilnya untuk tidak membiarkan anak-anaknya kelak menderita sepertinya.

Aku menggadaikan masa remajaku hanya menjadi kutu buku untuk bisa dapat beasiswa sejak SMP sampai lulus kuliah, motivasiku adalah agar punya bekal untuk mendidik anak dan menopang ekonomi keluarga.

Alhamdulillah punya suami juga anak pertama. Sehati sepaham dalam berjuang menjalani kehidupan. Betapapun kami mengalah pada kehidupan sebelumnya, meskipun tak banyak prestasi yang kami capai, yang terpenting hidup anak-anak kami kelak harus lebih mudah dari kami.

Itulah kami, anak pertama yang sering tak diperhitungkan.



sumber : okezone.com

Demikianlah Artikel Anak Pertama, Bahunya Harus Sekuat Baja, Hatinya Harus Setegar Karang

Mudah-mudahan bisa memberi manfaat untuk anda semua. Baiklah, sampai jumpa di postingan artikel lainnya.

Anda sekarang membaca artikel dengan alamat link https://bacasebar.blogspot.com/2016/08/anak-pertama-bahunya-harus-sekuat-baja.html

Share on Facebook
Share on Twitter
Share on Google+

0 Response to "Anak Pertama, Bahunya Harus Sekuat Baja, Hatinya Harus Setegar Karang"

Post a Comment