Rumah Kumuh Bukan Penyebab Banjir, Pemerintah Mestinya Menata Bukan Menggusur

Apa kabar Sahabat Baca dan Sebarkan ? Kami telah mempersiapkan artikel ini dengan baik untuk Anda baca dan ambil informasi didalamnya. Mudah-mudahan isi postingan Artikel CATATAN, yang kami tulis ini dapat Anda pahami. Baiklah, selamat membaca.

Judul : Rumah Kumuh Bukan Penyebab Banjir, Pemerintah Mestinya Menata Bukan Menggusur
Link : Rumah Kumuh Bukan Penyebab Banjir, Pemerintah Mestinya Menata Bukan Menggusur

Baca juga



Rumah warga pinggir kali memang umumnya kumuh dan tidak sehat. Tapi, itu bukan alasan untuk menggusur mereka. Alih-alih menggusur, pemerintah mestinya membantu menata rumah dan kampung mereka.

Normalisasi (memperlebar sungai) untuk mengatasi banjir? Banjir di Jakarta lebih disebabkan oleh limpasan (run-off) air hujan yang kolosal akibat hilangnya tanah resapan yang kini digantikan belantara beton dan aspal buat kenyamanan orang kaya.

Demikian disampaikan jurnalis senior, Farid Gaban, di laman facebooknya.

Menata bukan menggusur. Bahkan bisa dijadikan icon seperti yang dilakukan di Jogja dan Malang.

(Kampung Kali Code, terletak di jantung perkotaan Yogyakarta)

(Rumah Warna Wani kota Malang, Jawa Timur. Sekarang jadi icon)



Demikianlah Artikel Rumah Kumuh Bukan Penyebab Banjir, Pemerintah Mestinya Menata Bukan Menggusur

Mudah-mudahan bisa memberi manfaat untuk anda semua. Baiklah, sampai jumpa di postingan artikel lainnya.

Anda sekarang membaca artikel dengan alamat link https://bacasebar.blogspot.com/2016/09/rumah-kumuh-bukan-penyebab-banjir.html

Share on Facebook
Share on Twitter
Share on Google+

0 Response to "Rumah Kumuh Bukan Penyebab Banjir, Pemerintah Mestinya Menata Bukan Menggusur"

Post a Comment