Din Syamsuddin Himbau Jokowi Netral, TETAPI FPI TUNJUKKAN BUKTI SEBALIKNYA
Apa kabar Sahabat Baca dan Sebarkan ? Kami telah mempersiapkan artikel ini dengan baik untuk Anda baca dan ambil informasi didalamnya. Mudah-mudahan isi postingan
Artikel DKI 2017, yang kami tulis ini dapat Anda pahami. Baiklah, selamat membaca.
Judul : Din Syamsuddin Himbau Jokowi Netral, TETAPI FPI TUNJUKKAN BUKTI SEBALIKNYA
Link : Din Syamsuddin Himbau Jokowi Netral, TETAPI FPI TUNJUKKAN BUKTI SEBALIKNYA
[portalpiyungan.com] Mantan Ketua Umum PP Muhammadiyah, Din Syamsuddin meminta agar Joko Widodo dan Jusuf Kalla bersikap netral dalam Pilkada DKI Jakarta. Ia menilai 'dukungan' ke salah satu pasangan calon justru berdampak negatif.
"Saya harap ada pihak yang menjadi penengah. Khususnya Jokowi dan JK harus jadi kekuatan yang menengahi. Saya lihat yang satu ke sana yang satu ke sini, itu bahaya," katanya di kediaman Dubes Jepang untuk RI, Yasuaki Tanizaki di Jalan Daksa V, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Jumat, 30 September 2016
Menurut Din, pilkada harus terbebas dari isu suku, agama dan ras (SARA) karena isu tersebut berbahaya bagi demokrasi.
Selain itu, ia juga meminta para tim sukses dan pendukung tidak melakukan kampanye negatif yang malah membuat konflik di masyarakat. Para pasangan calon justru berkewajiban menampilkan program berkualitas karena Pilkada DKI menjadi perhatian nasional.
"Ini harus segera dihentikan. Pertama oleh calon, kedua oleh sponsor di belakang," imbuhnya.
Hal ini mendapat tanggapan dari akun twitter FPI @DPP_FPI yang menyinggung ketidaknetralan Jokowi dengan mengajak Ahok meninjau proyek LRT dan diliput media.
"Kemarin Ahok sdh diajak Jokowi masuk Terowongan. Lalu disiarkan besar-besaran oleh media. Apa itu bukan kampanye terselubung?" tulis akun @DPP_FPI, pagi ini Sabtu 1 Oktober 2016.
Anda sekarang membaca artikel dengan alamat link https://bacasebar.blogspot.com/2016/10/din-syamsuddin-himbau-jokowi-netral.html
Judul : Din Syamsuddin Himbau Jokowi Netral, TETAPI FPI TUNJUKKAN BUKTI SEBALIKNYA
Link : Din Syamsuddin Himbau Jokowi Netral, TETAPI FPI TUNJUKKAN BUKTI SEBALIKNYA
[portalpiyungan.com] Mantan Ketua Umum PP Muhammadiyah, Din Syamsuddin meminta agar Joko Widodo dan Jusuf Kalla bersikap netral dalam Pilkada DKI Jakarta. Ia menilai 'dukungan' ke salah satu pasangan calon justru berdampak negatif.
"Saya harap ada pihak yang menjadi penengah. Khususnya Jokowi dan JK harus jadi kekuatan yang menengahi. Saya lihat yang satu ke sana yang satu ke sini, itu bahaya," katanya di kediaman Dubes Jepang untuk RI, Yasuaki Tanizaki di Jalan Daksa V, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Jumat, 30 September 2016
Menurut Din, pilkada harus terbebas dari isu suku, agama dan ras (SARA) karena isu tersebut berbahaya bagi demokrasi.
Selain itu, ia juga meminta para tim sukses dan pendukung tidak melakukan kampanye negatif yang malah membuat konflik di masyarakat. Para pasangan calon justru berkewajiban menampilkan program berkualitas karena Pilkada DKI menjadi perhatian nasional.
"Ini harus segera dihentikan. Pertama oleh calon, kedua oleh sponsor di belakang," imbuhnya.
Hal ini mendapat tanggapan dari akun twitter FPI @DPP_FPI yang menyinggung ketidaknetralan Jokowi dengan mengajak Ahok meninjau proyek LRT dan diliput media.
"Kemarin Ahok sdh diajak Jokowi masuk Terowongan. Lalu disiarkan besar-besaran oleh media. Apa itu bukan kampanye terselubung?" tulis akun @DPP_FPI, pagi ini Sabtu 1 Oktober 2016.
Demikianlah Artikel Din Syamsuddin Himbau Jokowi Netral, TETAPI FPI TUNJUKKAN BUKTI SEBALIKNYA
Mudah-mudahan bisa memberi manfaat untuk anda semua. Baiklah, sampai jumpa di postingan artikel lainnya.
Anda sekarang membaca artikel dengan alamat link https://bacasebar.blogspot.com/2016/10/din-syamsuddin-himbau-jokowi-netral.html
0 Response to "Din Syamsuddin Himbau Jokowi Netral, TETAPI FPI TUNJUKKAN BUKTI SEBALIKNYA "
Post a Comment